Postingan

Menampilkan postingan dari 2025

Arsenal Favorit Juara Setelah Tumbangkan Real Madrid

Gambar
Liga Champions 2024/2025 kembali dengan pertandingan perempat final pada pekan ini dan pekan depan. Kita akan segera tahu tim yang akan mendapatkan dua tiket final yang akan diselenggarakan di Munich pada Sabtu 31 Mei 2025 mendatang. Dari empat duel, saya kira kita setuju bahwa pertandingan Arsenal melawan Real Madrid paling dinantikan. Inilah pertarungan antara tim terbaik yang tidak pernah memenangkan Piala Eropa (mungkin) dan tim yang paling banyak memenangkannya (pastinya). Sebelum pertandingan semalam, adakah yang berani memprediksi bahwa sang juara bertahan Real yang diasuh Don Carlo Ancelotti akan dihajar habis-habisan oleh tuan rumah, The Gunners yang dilatih pelatih muda Mikel Arteta? Arsenal telah bangkit tadi malam, dan lebih dari itu kemenangan fantastis dengan skor 3-0 sudah sewajarnya dirayakan Arsenal bersama suporternya. Tak diragukan lagi penampilan terbaik mereka musim ini, di semua kompetisi, bahkan penampilan terbaik yang pernah ada di stadion ini sejak dibuka...

Jumbo: Dongeng Kesatria dari Kampung Seruni

Gambar
Pada Sabtu sore, 5 April 2025, mengisi libur lebaran, ramai-ramai kami pergi ke bioskop Mall Ratu Indah, menonton Jumbo , film animasi karya sutradara muda Ryan Adriandhy dari rumah produksi Vinisinema. Ketika film dibuka dengan dongeng berjudul "Kesatria Pemberani di Pulau Gelembung" yang dibacakan ayah (pengisi suara oleh Ariel Noah) dan ibu (Bunga Citra Lestari) kepada sang anak, Don (Prince Poetiray dan Den Bagus Sasono), saya langsung yakin film ini sangat bagus. Akhirnya bisa merasakan sensasi menonton film animasi dengan bahasa Indonesia dengan subtitle  bahasa Inggris.  Jumbo mengisahkan kehidupan dan petualang anak bernama Don yang hidup bersama Oma (Ratna Riantiarno), setelah orangtuanya meninggal dunia, mewariskan buku dongeng berjudul "Pulau Gelembung" yang sangat dijaga oleh Don.  Don tinggal di Desa Kampung Seruni, bersahabat akrab dengan Nurman (Yusuf Ozkan), dan Mae (Graciella Abigail). Mereka rajin pergi ke lapangan kampung untuk bermain kasti bert...

Lebaran Bersama Keluarga

Gambar
Bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri datang dan pergi. Akan banyak umat muslim masih diberi kesempatan menikmati berkah Ramadhan tahun depan. Tetapi tidak sedikit juga di antara kita harus menerima takdir, bahwa inilah Ramadhan dan Idul Fitri terakhir. Mereka harus lebih dulu dipanggil kepadaNya. Bagi kita yang masih diberi kesempatan melaksanakan ibadah Ramadhan dan berhari raya Idul Fitri, hendaknya kita bersyukur atas nikmat Allah yang tiada batas ini. Saatnya merayakan kemenangan perjalanan bulan Ramadhan bersama dengan orang-orang tercinta.  Ritual mudik, sungkeman mohon maaf dan bakti kepada keluarga besar terutama ke orang tua, dan acara ‘Halal-bihalal’ untuk menyambung dan memperkukuh silaturahmi, merupakan rangkaian kegiatan spiritual sebagai wujud rasa syukur pada hari kemenangan.  Kemenangan yang bukan sekadar berpuasa selama sebulan melawan hawa nafsu biologis dan emosional. Namun Idul Fitri adalah momen terbaik untuk kita memahami ada bagian dari kita pali...

Indonesia Menjaga Harapan ke Piala Dunia 2026

Gambar
Indonesia mengalahkan Bahrain 1-0 pada pertandingan kedelapan Round - 3 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa malam 25 Maret 2025. Laga yang disaksikan langsung Presiden Prabowo Subianto dan 70 ribu fans, tuan rumah mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut ketika Ole Romeny dari Oxford United menciptakan gol dari dalam kota penalti. Ole dengan dingin berhasil menaklukkan kiper Bahrain, Ebrahim Lutfalla pada menit ke-24 setelah menerima umpan terukur Marselino Ferdinan. Gol yang membuat GBK bergemuruh. Kemenangan ini datang di saat yang sangat dibutuhkan. Kemenangan ini tidak hanya mengembalikan optimisme Garuda setelah dihajar Australia 1-5 di Sydney lima hari yang lalu.  Dengan kemenangan krusial tadi malam, tim Garuda menjaga harapan untuk dapat tiket ke putaran final Piala Dunia 2026, setidaknya melalui putaran keempat, yang akan berlangsung pada Oktober 2025. Target paling realistis bagi skuad merah putih. Jay Idzes da...

Garuda Terjungkal di Tanah Australia

Gambar
Indonesia di bawah asuhan pelatih baru Patrick Kluivert menggantikan Shin Tae-yong, harus menelan kekalahan telak saat bertandang ke kandang Australia dalam lanjutan pertandingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026. Skuad Garuda yang pada awalnya sangat percaya diri menang atau setidaknya bisa mencuri satu poin krusial, harus mengakui keunggulan besar Australia 5-1, di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3) malam waktu setempat atau sore waktu tanah air. Timnas sebenarnya memiliki peluang emas untuk unggul lebih dulu di menit ke-8. Sayangnya, eksekusi penalti Kevin Diks gagal membuahkan gol, setelah sebelumnya Rafael Struick dijatuhkan Kye Rowles di kotak terlarang. Kesempatan yang terbuang itu langsung dihukum Australia. Tuan rumah mendapatkan penalti peninjauan VAR setelah Nathan Tjoe A On melanggar Lewis Miller. Tidak seperti Diks, Martin Boyle yang maju sebagai eksekutor sukses mengecoh Maarten Paes, membawa Socceroos unggul 1-0 di menit ke-18. Tak butuh waktu lama, Australia mengg...

Drama Calon Arang: Uswa Sebagai Ratna Manggali

Gambar
Pada Senin 24 Februari 2025 merupakan hari yang sangat istimewa. Pagi pukul 8:15, dengan memboyong kopi americano , saya sudah duduk di barisan depan di Auditorium Sekolah Islam Athirah, bersiap menyaksikan pertunjukan seni drama berjudul " The Story of Arang " yang akan dipentaskan siswa Grade-3 Al-Alim SD Islam Athirah, arahan wali kelas Ms. Fira. Saya memenuhi undangan Uzwatun Noor Shasmeen, atau disapa Uswa, anak kedua kami, siswa kelas Al-Alim. Sebenarnya rencana awal pementasan pada Jumat, 14 Februari 2025, tapi terpaksa ditunda karena sekolah diliburkan pada 12-14 Februari 2025 akibat kota Makassar mengalami banjir yang cukup parah.  Uswa memberitahu ia berperan sebagai Ratna Manggali, anak dari Calon Arang yang akan diperankan oleh Umay, teman akrabnya.  Sebelumnya saya hanya pernah mendengar samar-samar kisah Calon Arang, tapi tidak tahu persis jalan ceritanya. Meski penasaran saya tak tertarik mencarinya di mesin pencari google . Saya hanya ingin mengetahuinya de...

Review Jurnalisme di Luar Algoritma

Gambar
Jurnalisme di Luar Algoritma yang ditulis Arif Zulkifli, wartawan senior dan mantan Pemimpin Redaksi Majalah Tempo pertama kali diterbitkan pada November 2022, tapi saya baru tamat membacanya pada Minggu 9 Februari 2025, secara kebetulan bertepatan dengan Hari Pers Nasional. Buku yang memuat sejumlah perjalanan Arif meliput sejumlah peristiwa penting, di dalam dan luar negeri, yang pernah menjadi berita utama Tempo, pada masa awal-awal Tempo terbit kembali sejak dibredel pada zaman Orde Baru selama 4 tahun. Arif adalah bagian kecil wartawan yang bergabung sebelum pembredelan dan balik lagi di bawah pemred Gunawan Muhammad. Ini jenis buku yang bisa dilahap dalam satu atau dua kali duduk sambil minum americano dan menyantap pisang goreng. Arif seperti punya " photograpic memory ", yakni kemampuan pancaindera yang menyerap, mengingat, dan menjelaskan setiap hal yang dialaminya dengan kuat. Ia pun mendeskripsikan reportasenya dengan ringan saja, sederhana, sekaligus m...

Review GEN, Perjalanan Menuju Pusat Kehidupan

Gambar
Siddharta Mukherje menulis buku Gen , Perjalanan Menuju Pusat Kehidupan dari pemikiran kisah pribadi keluarganya yang sangat menyentuh. Ia adalah dokter spesialis dan peneliti kanker, ia merupakan lulusan Stanford University, Oxford University, dan Harvard Medical School, kini asisten profesor kedokteran di Columbia University,  Di buku Gen , Siddharta menjelaskan secara mendalam tentang sejarah gen, dan jawaban meyakinkan atas pertanyaan yang menentukan tentang masa depan. Apa yang membentuk diri, sifat, bahkan nasib manusia? Bagaimana pencarian sifat antargenerasi ketika kita belajar "membaca" dan "menulis" informasi genetik kita sendiri?  Ternyata unsur itu bukan sesuatu yang gaib, bukan bintang-bintang jauh, melainkan ada dalam diri kita, berwujud fisik sehingga bisa ditemukan upaya sains yang terus tumbuh: gen, instruksi pembentukan dan pengoperasian tubuh yang tertulis di molekul asam deoksiribonuklat (DNA) di seluruh kita, tulis Siddharta. Memahami dan me...

Jannik Sinner Juara Australia Open 2025

Gambar
Setahun yang lalu, Jannik Sinner melakukan comeback hebat, ia menjuarai Australia Open 2024 dengan mengalahkan petenis ulet Rusia Daniiel Medvedev dalam lima set yang ketat setelah kalah dua set awal. Kemenangan Slam pertama yang mengubah karir tenisnya. Sejak saat itu Jannik bermain dengan level yang berbeda, ia berada di masa-masa terbaik kariernya. Jannik mengukuhkan dirinya di puncak dunia pada Juli, kemudian melengkapi dengan memenangkan US Open dan ATP Finals.  Jannik bersama Carlos Alcaraz diyakini telah resmi mengakhiri dominasi dua dekade tiga legenda, Roger Federer, Rafael Nadal, dan Novak Djokovic, meskipun Novak masih bermain saat Roger pensiun pada 2022 disusul Nadal pada 2024. Jannik kembali melaju ke final Australia Open 2025, kali ini ditantang petenis Jerman Alexander Zverev. Bertajuk "Blockbuster Final", karena mempertemukan dua unggulan teratas turnamen.  Zverev petenis nomor dua pernah juara Olimpiade Tokyo, pemenang ATP Finals dan puluhan gelar master, ...

Review Buku How Democracies Die

Gambar
Berkembang luas persepsi bahwa demokrasi di abad ke-21 terancam, bahkan menuju kematian-seusai judul buku ini- di seluruh dunia.  Bagaimana demokrasi bisa mati? Apa yang dapat kita lakukan untuk menyelamatkan demokrasi kita sendiri? Pelajaran apa yang diajarkan sejarah kepada kita tentang demokrasi? Mengingat iklim politik saat ini, kebangkitan global partai-partai ekstremis populis dan nasionalisme sempit, buku How Democracies Die karya Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt, menjelaskan dengan baik untuk menjawabnya. Levitsky dan Ziblatt adalah Profesor Pemerintahan di Universitas Harvard dan telah menghabiskan karier mereka mempelajari demokrasi yang sedang mengalami krisis. Levitsky dan Ziblatt membuka bukunya dengan suatu adegan peristiwa kudeta klasik berdarah yang menjatuhkan pemerintah hasil pemilu demokratis di Chile pada 11 September 1973. Pasukan militer pimpinan Jenderal Agusto Pinochet melakukan pawai di Ibukota Santiago, kawanan pesawat jet menjatuhka...

Review Enlightenment Now: Kehidupan Menjadi Lebih Baik

Gambar
Dari mana kita berasal? Apa tantangan kita? Bagaimana kita dapat menghadapinya? Steven Pinker, professor psikologi kognitif Harvard University menulis buku berjudul Englightenment Now, The Case for Reason, Science, Humanism, and Progress , yang menggugah dan provokatif, sekaligus menjawab dengan meyakinkan tiga pertanyaan di atas. Cara untuk mengetahui ke arah mana dunia ini bergerak adalah dengan mengukurnya, dan  Steven Pinker memberikan penjelasan holistik yang sangat jernih dengan limpahan data valid. Bukunya terdiri dari tiga bagian dibagi 23 bab menyajikan bukti-bukti bagaimana dan mengapa kehidupan telah menjadi semakin baik bagi kebanyakan orang. Para ilmuwan, pemimpin negara, politisi, psikolog, antropolog, jurnalis, sosiolog, seniman, dan banyak profesi lain telah berkolaborasi menciptakan kemajuan-kemajuan yang mencengangkan. Menurut Pinker, sumber daya yang paling berharga sepanjang masa, yakni waktu, kebebasan, dan pengalaman yang berharga, semakin meningkat. Hidup men...

Review Buku Thinking, Fast and Slow

Gambar
Daniel Kahneman salah satu pemikir paling berpengaruh zaman modern. Kahneman seorang psikolog, tapi ia bersama kolaborator sejatinya, Amos Tversky, memenangkan hadiah Nobel bidang Ekonomi pada 2002. Kontribusi keduanya mengembangkan "Teori Prospek", yang menjelaskan dan menambah pandangan baru tentang pengambilan keputusan individu. Buku terkenal Kahneman berjudul Thinking, Fast and Slow yang diterbitkan pada 2011 berakar pada karya bersama mereka, dan didedikasikan untuk Amos Tversky, yang wafat 1996. Boleh dibilang buku ini adalah memoar yang berisi tentang karya hidup intelektual Kahneman yang meninggal dunia pada Maret 2024 di usia 90. Saya mulai membaca buku ini pada 2019. Tak pernah rampung-rampung, selalu tertunda. Beberapa kali saya membaca ulang dari awal tapi tidak pernah sampai halaman terakhir (625), hingga pada akhirnya menamatkan pada liburan akhir 2024 barusan. Buku ini menyajikan penemuan-penemuan di bidang psikologi selama puluhan tahun terakhir mengenai per...