Dua Semifinal Klasik Piala Eropa

Segera kita akan menyaksikan pertandingan semifinal Piala Eropa 2020. Sembari menunggu, pada kesempatan ini saya ingin mengenang dua pertandingan legendaris semifinal Piala Eropa dengan drama sepak bola yang begitu kuat. **** Masa kanak-kanak pada akhir 1980-an, buku-buku sekolah saya banyak bersampul pesepak bola Belanda, Marco Van Basten dan Ruud Gullit. Waktu itu pasukan "Oranye" yang mengusung "total foetball" kreasi Rinus Michel baru saja memenangkan Piala Eropa 1988 di Jerman Barat. Empat tahun kemudian Belanda yang difavoritkan mempertahankan trofi "Hendry Delauney", justru secara mengejutkan dijungkalkan oleh "anak bawang" Denmark di semi-final melalui drama adu pinalti. Tembakan Van Basten, pemain terbaik dunia, diblok Peter Schmeichel. Denmark lantas menjuarai Piala Eropa 1992 setelah "meledakkan" tim "panser" Jerman di final dengan skor, 2-0, di Stadion Ullevi, Gothenburg. Piala Eropa 1988 dan 1992 adalah awal perj...