Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2020

Mengapa Mereka Ditolak?

Gambar
Dua aktor hebat, Heath Ledger (RIP) dan Jake Gyllenhaal, berakting sangat memukau sebagai pasangan homoseksual dalam film Brokeback Mountain . Film yang disutradarai Ang Lee dan rilis pada 2005 ini dianggap sebagai film dengan tema paling kontroversial, sehingga gagal diganjar Oscar.   Namun mendapat pujian dan rating positif sebagai salah satu film terbaik tentang hubungan manusia sama jenis. Film ini berhasil menyampaikan pesan kemanusiaan bagaimana setiap orang hendaknya menerima orang lain (homoseksual) untuk tetap hidup di lingkungannya, tanpa merasa terasing.   Adegan demi adegan yang mengambil setting peternakan domba di pegunungan Wyoming, AS, seketika langsung memenuhi isi kepala saya, karena cukup terkejut dengan hasil investigasi jurnalisme harian lokal Makassar, tentang fenomena homosekual di Makassar.  Media tersebut mengistilahkan komunitas tersebut dengan ‘Manusia Belok’. Salut buat untuk keberanian mengangkat fenomena tersebut, yang menurut beberapa kelompok masyarakat

Si Anak Mami Magnus Carslen Juara Dunia Catur

Gambar
Dunia olahraga akan selalu melahirkan juara baru. Sebutlah nama Magnus Carslen. Pecatur asal Norwegia ini adalah juara dunia catur klasik sejak 2013, saat masih remaja. Carslen meraihnya dengan cara sensasional: menumbangkan dominasi juara dunia bertahan selama 12 tahun, pecatur maestro asal India, Viswanatahn Anand. Duel Anand-Carslen di kampung Anand, di Chennai, India pada 2013 adalah dwitarung penuh sejarah dan prestius. Dua pecatur yang sangat kontras dari aspek apa pun, seperti berbeda generasi, gaya bermain, maupun sikap dan gestur keduanya saat bertanding sangat menarik disimak para penggemar dan media. Saya masih ingat saat itu saya dilanda demam catur untuk terus berjam-jam memelototi layar laptop secara live games.  Duel Anand dan Carslen ini gaungnya dapat mengimbangi duel catur terbesar yang pernah ada dalam sejarah, yakni pertarungan catur terakbar pada 1972 antara Bobby Fischer (AS) dan  Boris Spassky (Uni Soviet). Di mana kedua negara sedang berkonfrontasi di Reykjavík,

Legenda Chris John

Gambar
D alam sejarah tinju, selalu akan ada yang lebih baik. Banyak sudah kita nonton kisah inspiratif seorang atlet tinju hebat diangkat ke film berlayar lebar. Paling tidak perjalanan karirnya dinarasikan dalam sebuah buku biografi. Segala sesuatu yang berhubungan dengan tinju memang luar biasa. Kerja keras, disiplin, keberanian, pertarungan, sportifitas, dan sikap saling menghormati adalah jiwa dalam olah raga tinju. Tidak terlalu mengejutkan memang, tapi tetap ada rasa kehilangan manakala Chris John mengumumkan secara resmi pensiun dari dunia tinju di usia 34 tahun, pada akhir 2013 lalu. Akhir kisah hebat Chris John di arena ring tinju telah selesai, setelah kalah pertama dan satu-satunya, di tangan petinju Afsel, Simpiwe Vetyeka, di kota favoritnya, Perth Australia. Bagi saya yang usianya sepantar, Chris John merupakan petinju terbesar Indonesia yang pernah ada. Bahkan aura juara dunianya belum sirna hingga kini. Laki-laki kelahiran Banjarnegara, Jawa Tengah, tersebut, menyandang gelar

Pilkada Makassar 2020 yang Unik

Gambar
Pertarungan dimulai.   Empat calon pasangan Walikota/Wakil Walikota Makassar periode 2020-2025 telah resmi ditetapkan oleh KPU Makassar, pada Rabu 23 September 2020. Mereka adalah sesuai dengan nomor urut di kertas suara:  Moh. Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi, usungan Partai Nasdem dan Partai Gerindra, dengan jumlah 11 kursi;  Munafri Arifuddin-Abd. Rahman Bando, diajukan koalisi Partai Demokrat, PPP, dan Perindo, dengan jumlah 13 kursi;   Syamsu Rizal-Fadli Ananda, diusung PDIP, Hanura, dan PKB, dengan jumlah 10 kursi; dan Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Armin Nurdin Halid, yang usulkan gabungan Partai Golkar, PKS, dan PAN, dengan jumlah 15 kursi. Bagaimana kita memahami dan menimbang-nimbang keempat pasangan calon ini? Apakah para calon yang diajukan sudah memenuhi ekspektasi masyarakat? Masyarakat pemilih senantiasa diharapkan cerdas dan teliti untuk memilih pemimpin. Untuk mendapatkan pemimpin yang berkualitas, kita seharusnya memperhatikan dan mempelajari jejak rekam para calon, seh

Cerita Algojo Pembantaian 1965

Gambar
Tiap akhir bulan ini, tak putus dibicarakan perihal yang terjadi pada malam 30 September 1965 lampau. Buku Pengakuan Algojo 1965 adalah hasil sedikit pengembangan dari investigasi majalah Tempo edisi 1-7 Oktober 2012.  Redaksi majalah yang pernah dibredel rezim Soeharto ini, sudah berkali-kali menegaskan tak ada agenda tertentu mengangkat laporan yang sangat sensitif tersebut. Tak ada maksud membuka aib atau menyudutkan para algojo. Semata-mata pertimbangan profesionalisme jurnalistik melalui rapat redaksi.  Penulisan terkait sejarah 1965 sudah banyak beredar, dan tentu sarat dimanipulasi penguasa. Semua tahu otoriter militer di bawah kendali Soeharto. Ini namanya fakta yang amat pedih, seperti membuka luka lama yang tidak semua orang menghendaki.  Namun sekali lagi, Tempo hanya memaparkan sejarah dari aspek lain demi upaya rekonsiliasi yang terus diperjuangkan. **** Intisari dari buku setebal 178 halaman ini adalah eksekusi pembunuhan massal terhadap manusia-manusia yang dituduh seb

Memahami Ideologi ISIS

Gambar
Islam of State in Iraq and Syriah (ISIS/ NIIS) bukanlah satu agama, melainkan ideologi.  NIIS sejak berdiri pada 2013, langsung menjadi kelompok yang kontroversial di dunia Arab dan Barat, terutama negara Amerika Serikat. Menjelma menjadi gerakan politik yang solid dan punya sokongan dana yang besar. Ancamannya dianggap lebih berbahaya daripada jaringan Al-Qaedah, karena mereka mempunyai wilayah basis yang terlegitimasi politik. NIIS menjadi musuh negara berdaulat, meinginkan negara dalam satu negara. Sengaja hadir pada momen yang tepat, saat negara-negara Arab sedang mengalami transisi demokrasi akibat revolusi, terutama di Irak dan Suriah yang terus bergejolak. Mereka menyebar ajaran sesat Islam radikal ke segala penjuru, termasuk ke Indonesia, negara muslim terbesar di dunia. Kelompok ini terang-terangan menentang imperialisme dunia Barat atas dunia Islam, di segala lini kehidupan, terutama ranah politik dan ekonomi. Terkait karena ketidakadilan global dan ketidakadilan sosial. Mer

Fanatisme Suporter Sepak Bola

Gambar
Sekitar dua tahun lalu, saya masih saja merasakan satu momen luar biasa sebagai suporter timnas sepak bola Indonesia di ajang Asian Games 2018. Saya berkesempatan hadir di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, menyaksikan pertandingan babak 16 Besar Asian Games, antara Timnas Indonesia melawan Uni Emirat Arab. Langkah Garuda Muda pada akhirnya terhenti lewat adu penalti, setelah bertarung mati-matian selama 120 menit dengan skor 2-2, di mana mereka dua kali tertinggal. Siapa pun yang menyaksikan pertandingan, baik di stadion maupun di televisi, mungkin sepakat timnas pasukan Luis Milla, tampil lebih baik. Hanya saja hasil akhir yang belum berpihak. Mereka kalah, memang, tapi cara Evan Dimas cs, bermain sungguh membuat kami memberikan apresiasi tinggi. Selain bangga terhadap pemain yang telah berjuang hingga titik penghabisan, saya masih terkesan dengan atmosfer luar biasa di Wibawa Mukti yang diciptakan suporter timnas. Dukungan suporter total, yel-yel kreatif, dan sorak-so

Makassar Adalah Jangkar Mengekspresikan Cinta

Gambar
Sejak lahir saya tinggal di kota. Maka saya tak pernah membayangkan bisa hidup selain di kota. Walaupun seringkali kehidupan metropolitan digambarkan sangat keras dan kejam. Sebuah kota bagi saya bukanlah tentang bangunan, tidak soal mal, bukan hotel, dan tidak pula mengenai gedung perkantoran. Kota adalah tentang manusia, tempat kita mengekspresikan cinta.  Ukuran kemajuan kota bukan dilihat dari tingkat ekonomi dan infrastruktur, melainkan dari seberapa bahagia masyarakatnya. Jika masyarakat bahagia maka akan menumbuhkan sikap positif dan dapat mengembangkan diri secara baik. Ahli perkotaan dari Jerman, Charles Landry mengatakan kota harus menjadi jangkar, seperti rumah yang memberi rasa stabil, ada tradisi yang dijaga dan berbeda satu sama lain.  Kota harus memiliki tujuan jelas akan menuju ke mana dan menjadi apa. Dengan kata lain harus memberi stimulasi, kegairahan, memiliki privasi tapi terkoneksi dengan mudah dengan dunia luar. Tantangannya adalah menciptakan kota yang seimbang.

Kisah Kapten Gerrard

Gambar
Sepak bola itu memang bukan lahan yang segalanya harus ideal atau ajang untuk mencari dalih. Sepenggal kisah nyata pesepak bola bernama Stevan Gerrad mungkin menggambarkan demikian. Kita patut belajar banyak hal dari sang kapten legendaris yang sangat dicintai  Liverpudlian -suporter fanatik The Reds.   Kapten The Kopp sudah mempersembahkan dua gelar Piala FA, tiga Piala Liga, satu Liga Champions, satu Piala UEFA, dan satu Piala Super UEFA. Namun ia belum pernah merebut trofi Liga Primer Inggris selama 17 musim berkarier pada kompetisi sepak bola tertinggi negeri Ratu Elizabeth itu. Dia bisa jadi pemain terhebat yang belum pernah sukses juara Liga Primer Inggris.  Gerrard bergabung dengan akademi Liverpool ketika masih berusia 9 tahun.  Sejak melakoni debut bersama Liverpool senior melawan Blackburn Rovers pada 29 November 1998, ia telah bermain mendekati 504 pertandingan EPL dengan 120 gol.  Pada musim 2014, gelar EPL itu sudah sangat dekat. Liverpool memimpin klasemen hingga 3 laga t

Wajah DPR 2019-2024

Gambar
Pada 1 Oktober 2019 tahun lalu, 575 orang dilantik dan diambil sumpahnya menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk masa bakti 2019-2024. Mereka terpilih pada pemilihan umum mewakili 80 daerah pemilihan (dapil) di seluruh Indonesia. Parlemen DPR kali ini terdiri dari 9 Fraksi, masing-masing: Fraksi PDIP (128 kursi); Fraksi Golkar (85); Fraksi Gerindra (78); Fraksi Nasdem (59); Fraksi PKB (58); Fraksi Demokrat (54); Fraksi PKS (50); Fraksi PAN (44) dan; Fraksi PPP (19). Sesuai Undang-undang No. 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD, DPRD (MD3), pimpinan DPR hasil pemilu 2019 terdiri atas 5 orang. Ketua DPR otomatis diisi oleh anggota DPR dari parpol pemenang pemilu, yakni PDIP, yang telah mendapuk Puan Maharani untuk menjabat DPR-1. Empat wakil ketua diisi dari Parpol yang memeroleh kursi terbanyak secara berurut, yakni diisi wakil dari Golkar, Gerindra, Nasdem, dan PKB. **** Kekuasaan DPR sangat besar, karena memiliki fungsi legislasi, budgeting , dan pengawasan. Tak mudah mencar

Solusi Adil Perselisihan dengan Bank

Gambar
Artikel ini saya buat karena merasa kecewa, kesal, bahkan sedikit emosi berkonflik dengan lembaga perbankan yang katanya terpercaya. Sekaligus sebagai pelajaran teman-teman untuk lebih berhati-hati menjalin kerja sama dengan lembaga bank yang secara psikologis dan ekonomi, kedudukannya sangat kuat dibandingkan dengan kita sebagai debitur yang lemah. Maka, biarkanlah saya mengisahkan di ruang ini. Tempo hari kami sepakat dengan sebuah bank plat merah untuk melaksanakan perikatan perjanjian kredit guna memodali kami membangun usaha rumah kos. Tentu saja agunannya adalah sertifikat (SHM) atas tanah tersebut dijadikan Hak Tanggungan melalui BPN melalui Notaris yang ditunjuk bank bersangkutan. Setelah pengecekan lapangan, SHM dinyatakan bersih, akhirnya dana cair dan kami langsung manfaatkan dana tersebut sesuai peruntukan. Kontrak kerja borongan tukang sudah diteken. Bahan material bangunan juga mulai masuk.  Segalanya seperti berjalan sesuai rencana yang telah kami susun, sampai akhirnya

Dua Wajah Tuan Presiden Jokowi

Gambar
Buku Man of Contradictions, Joko Widodo and the Struggle to Remake Indonesia ditulis dengan gamblang tanpa tendensi maupun kepentingan oleh Ben Bland, Direktur Program Asia Tenggara Lowy Institute. Ben sebelumnya adalah koresponden pemenang penghargaan untuk Financial Times di Indonesia, Cina, dan Vietnam. Karya jurnalistik ini meruntuhkan keyakinan saya, bahwa kepemimpinan Joko Widodo tak berubah dari Walikota Surakarta, Gubernur DKI Jakarta, dan sebagai Presiden RI. Realitasnya Jokowi memilih, atau bisa jadi terjebak, menjadi presiden biasa-biasa saja. Ini bukan hanya kisah tentang bagaimana seorang pemilik pabrik furniture yang tumbuh di gubuk di tepi sungai sempat menjadi sensasi politik nasional sebagai Walikota Solo, kota kelahirannya di Jawa Tengah berhasil menjadi presiden sebuah bangsa yang besar. Joko Widodo terpilih sebagai Walikota Solo pada 2005, hanya tujuh tahun sejak Presiden Soeharto digulingkan saat krisis keuangan Asia, setelah 32 tahun pemerintahan otokratis. Pada

Pengukuhan Guru Besar: Paradoks Urbanisasi di Negara Berkembang

Gambar
Saat ayah saya berulang tahun pada Minggu 13 September 2020 lalu, saya mengingat satu hari besar dan berbahagia dalam hidup ayah dan keluarga kami yang patut disyukuri. Pada Sabtu, 1 April 2006, sudah lebih dari 14 tahun silam, hari bahagia tersebut, ayah berdiri dan tampil di mimbar akademik yang terhormat dan membanggakan guna menyampaikan Pidato Penerimaan Jabatan Guru Besar tetap dalam Ilmu Kependudukan pada Fakuktas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin. Upacara Rapat Senat Senat Terbuka pengukuhan dipimpin oleh Rektor Universitas Hasanuddin Prof. Dr. dr. Idrus A. Paturusi, Sp. BO, yang saat itu Rektor baru menjabat dan upacara pengukuhan Guru Besar ayah adalah yang pertama kali dalam masa bakti kepemimpinan Prof. Idrus. Di depan Senat Universitas, keluarga, kolega, dan para tamu undangan, ayah menyampaikan orasi ilmiah dengan judul “Paradoks Urbanisasi dan Tantangan Pembangunan Kota di Negara Sedang Berkembang ”. **** Urbanisasi sebagai suatu proses mobilitas pendud

Cerita Tentang Pekan Olahraga Nasional

Gambar
Jika anda penggemar olahraga, maka Anda tentu kecewa tapi dapat memahami Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX di Papua pada tahun 2020 ini harus ditunda ke tahun depan. Buat saya, setiap kali PON digelar, waktu seperti terlipat, melempar memori saya pada tahun 1993. Ketika itu saya siswa Kelas-1 SMPN 6 Ujung Pandang (sekarang Makassar), kagum sekali pada guru olahraga kami yang mendapat kehormatan menjadi anggota kontingen provinsi Sulawesi Selatan pada PON XIII 1993 di Jakarta.  Saya masih ingat penyulutan api PON 1993 di kaldron Stadion Gelora Bung Karno dilakukan dengan pukulan kok dari raket Susi Susanti, yang terinspirasi penyulutan api melalui anak panah di Olimpiade Barcelona 1992. Singkat cerita, pulang dari PON dan kembali aktif ke sekolah, beliau selalu bersemangat membagi pengalaman hebat tersebut. Tak lupa rajin mengenakan jaket kontingen Sul-Sel berwarna hijau dan aneka atribut dan asesoris PON dari kontingen provinsi lain.  Prestasi beliau tersebut (meski saya tidak tahu